All Time Favorite Romcom Movies

Ini enggak salah nih, seorang aku ngomongin romcom hahaha. Ini gara-gara minggu lalu enggak sengaja lihat Instagram Story-nya Mbak @byputy yang lagi ngobrolin romcom, jadi kepikiran sebenarnya dulu ada masa di mana aku keranjingan banget sama romcom, baik dari film, serial ataupun novel. Yang sebenarnya mungkin kalau sekarang dibaca atau ditonton ulang jadinya malah cringe hahaha.

Tapi yaa enggak semuanya jadi cringe juga sih, karena gini-gini jiwa romantisku masih ada sedikit. Sedikit, oke. Walaupun kalau baca novel romantis udah hampir enggak kuat, karena daya imajinasiku akan hal-hal romantis udah sangat pudar, tapi kalau sekedar nonton yaa kadang masih suka lah. Asalkan bukan drama yang episode-nya di atas 20-an, menyerah saya!

Anyway, daftar romcom favoritku di sini semuanya di bawah tahun 2015 ya, karena ya itu tadi, semakin ke sini semakin kurang minat sama romcom dan entah kenapa romcom jaman sekarang kok lebih banyak yang cringe daripada sweet hahaha. No offense buat pecinta romcom yaa, ini jelas masalahnya ada di aku sendiri kok ahaha. 

Jadi… berhubung ini hari Kamis padahal ngetiknya dari Rabu sih jadi sekalian aja aku bikin jadi Top 5 Thursday deh! Here they are, my Top 5 All Time Favorite Romcom Movies:

5. Life As We Know It (2010) 

Holly Berenson (Katherine Heigl) dan Eric Messer (Josh Duhamel) yang enggak pernah akur tiba-tiba harus tinggal bersama dan mengasuh Sophie, anak dari dua sahabat mereka yang meninggal karena kecelakaan. Ketebak kan, apa yang bakal terjadi? Ya chaos everywhere. 

Apalagi karena mereka berdua masih sama-sama single dan sama sekali enggak ada pengalaman dalam mengasuh anak. Dan terutama, mereka sama-sama enggak bisa saling memahami satu sama lain. Tapi mau enggak mau, mereka ya harus menyingkirkan ego mereka masing-masing demi si kecil Sophie. Dan jelas karena mereka memang sayang sama Sophie bukan karena sekedar terbebani sama tanggung jawab aja. 

Ya sebagaimana kebanyakan film romcom yaa, sebenarnya cerita dari Life As We Know It ini cukup ketebak dari awal, mungkin formula yang dipakai juga enggak jauh-jauh dari dua orang yang saling enggak suka tiba-tiba harus tinggal bersama dan berujung saling jatuh cinta. Tapi ya gimana yaa chemistry antara Holly dan Eric ya memang lucu banget, bikin geregetan gitu. Ditambah lagi ke-awkward-an mereka dalam mengasuh Sophie yang seringnya enggak sesuai sama ekspektasi mereka. Gemas lah pokoknya! 

Pertama kali nonton film ini pas jaman kuliah (yak, jaman-jaman keranjingan Romcom) dan sampai sekarang masih tetap gemas kok sama kelakuan trio Holly, Eric dan Sophie.

4. Warm Bodies (2013) 

Gimana jadinya kalau zombie jatuh cinta sama seorang manusia? Hah, masa ada film kayak gitu? 

Ide kayak gini cukup original kayaknya di antara banyak film zombie lainnya. Sepengetahuanku sih, enggak ada kisah cinta antara zombie dan manusia selain Warm Bodies (mohon dikoreksi kalau salah). Aneh banget memang, apalagi kalau kita menengok endingnya ahaha, tapi somehow aku suka banget film ini. 

Bukan, bukan cuma karena yang main Nicholas Hoult kok. Well, maybe itu salah satu alasan juga sih hahaha. 

Warm Bodies bercerita tentang zombie bernama R (Nicholas Hoult) yang merasakan getaran aneh saat pertama kali melihat Julie (Theresa Palmer), setelah memakan otak dari pacar Julie sendiri. Apparently, memori pacarnya Julie ini muncul semua di kepala R, jadi dia bisa merasakan apa yang dirasakan pacar Julie. Dan berkat itulah, jantung R yang seharusnya sudah membusuk, jadi perlahan-lahan berdetak lagi. 

R lalu membawa Julie ke ‘rumahnya’ yang berasal dari bangkai pesawat. Kocak banget waktu R menyamarkan Julie dengan baunya sendiri (bau mayat yang jelas) dan Julie berusaha akting selayaknya zombie. Interaksi Julie dan R menggemaskan banget, terutama setelah rasa takut Julie mulai hilang perlahan-lahan. Dan gemasnya lagi, R ini tipe zombie melankolis, suka mutar lagu-lagu klasik dari piringan hitam yang ada di pesawat (agak lupa dari mana dia ngumpulin benda-benda ini). 

Kalau ada yang bilang film ini lebih enggak masuk akal dari Twilight, mungkin yaa memang dimaksudkan seperti itu. Ya memang enggak mungkin banget kan di universe manapun ada zombie yang jantungnya kembali berdetak gara-gara jatuh cinta? Tapi entahlah, menurutku ide ceritanya sendiri unik dan eksekusi ke ceritanya juga sederhana tapi manis dan berkesan. Seengaknya buat aku, terbukti dengan seberapa seringnya aku nonton ulang Warm Bodies tiap butuh asupan romcom. Dan kalau aku disuruh milih ya pilih Warm Bodies dibanding Twilight hahaha siapa juga yang mau nyuruh! 

3. Love, Rosie (2014) 

Sebagai orang yang sangat mempercayai kalau perempuan dan laki-laki bisa bersahabat tanpa saling baper, cukup ajaib kayaknya kalau aku malah suka dengan formula friend or bestfriend to lover di film-film. Salah satunya Love, Rosie ini. 

Bercerita tentang Rosie (Lily Collins) dan Alex (Sam Claflin) yang udah bersahabat sejak masih balita. Sebenarnya mereka ini udah saling tertarik tapi sama-sama enggak sadar gitulah, mereka malah ngajak orang lain buat dateng ke Prom Night coba. Rosie dan Alex janjian untuk melanjutkan kuliah ke Amerika. Tapi ternyata akhirnya cuma Alex yang berangkat, sementara Rosie gagal melanjutkan kuliah setelah mendapati dirinya hamil. Bukan, bukan anaknya Alex kok. Persahabatan mereka tetap berlanjut walaupun terpisah benua. Dan Alex baru tahu belakangan kalau Rosie ternyata punya anak perempuan. 

Film ini memiliki rentang waktu yang cukup panjang, 12 tahun. Ada aja hambatan untuk mereka bertemu di jalan yang sama dan saling menyatakan perasaan mereka. Rosie yang keburu nikah sama ayah dari putrinya lah. Dan giliran Rosie udah cerai, gantian Alex yang udah punya tunangan. Tapi sepanjang perjalanan itu juga mereka tetap jadi sahabat. Alex tetap jadi orang yang selalu ada buat Rosie. 

Sumpah yaa ini film menggemaskan sekaligus mengharukan! Kenapa aku bisa suka banget, karena saat pertama kali nonton tuh merasa cukup relate sama Rosie dan Alex, sayang sama orang tapi enggak punya kesempatan buat menyatakan gitu hahaha lho kok jadi curhat. Dan chemistry Rosie dan Alex tuh huhuhu gemas banget, mereka cocok banget jadi sahabat dan pasangan sekaligus! 

Dan walaupun jalan ceritanya sendiri ada berselang 12 tahun, alur film ini sama sekali enggak terasa lambat. Terus semua adegan Rosie dan Alex semuanya berkesan! Dan tentu saja nilai plus dari film ini adalah kecantikan Lily Collins dan ketampanan Sam Claflin ahaha!

2. Ada Apa Dengan Cinta (2002) 

Satu-satunya film Indonesia yang nimbrung di list ini, dan film Indonesia terfavoritku sepanjang masa. Pertama kali nonton pas SMP dan kayaknya ini film pertama yang kutonton tanpa ditemenin orang dewasa deh ahaha. Dulu biasanya nonton bioskop tuh sama tante-tanteku. 

And guess what, aku masih sangat suka mengulang nonton ini, dan enggak ada bosannya sama sekali! Terus pas tahun kemarin tayang Milly & Mamet (yang baru kutonton beberapa hari kemarin), orang-orang pada bilang lebih suka Milly & Mamet daripada AADC dan mendadak lebih milih Mamet daripada Rangga, sementara aku… tetap lebih suka AADC dan tetap suka Rangga ahaha! Maafkan saya memang enggak bisa diajak mikir real. 

Sebagian besar orang mungkin udah hapal ya kayaknya jalan cerita AADC sendiri? Formulanya semacam sebal jadi cinta gitu deh, masih ‘sebal’ ya karena aku enggak berpikir kalau Cinta benci sama Rangga. Diwarnai bumbu-bumbu persahabatan dan latar belakang mading, puisi dan sastra (yang sebenarnya enggak terlalu banyak dibahas di film pertamanya sih). 

Terus aku juga cukup suka film keduanya, di situ latar belakang puisi dan sastra lebih banyak dibahas dibanding di film pertama. Dan tentu saja karena akhirnya ya Cinta dan Rangga kembali bersatu hahaha bodo amat lah aku sama tunangannya Cinta hahaha jahat. 

Tapi tetap sih, film pertamanya belum ada yang bisa ngalahin. Sekalipun film Indonesia yang tentang cinta sekarang juga buanyak banget, tetap AADC yang terbaik hahaha. 

1. Eternal Sunshine Of The Spotless Mind 

Perlu dicatat, di mana pun aku ngomongin film, Eternal Sunshine Of The Spotless Mind pasti akan selalu disebut. Apalagi ngomongin romcom, ya nomor satu lah! 

Bercerita tentang Joel (Jim Carey) yang membalas dendam ke mantan pacarnya, Clementine (Kate Winslet) yang menghapus semua tentang Joel dari ingatannya. Dengan cara yang sama tentu saja, Joel akan menghapus Clementine dari ingatannya. Oh anyway, menghapus ingatan di sini literally menghapus ya. Jadi ada klinik milik seorang dokter bernama Dr. MIrzwiak, di mana orang-orang datang ke sana untuk menghapus ingatan mereka akan suatu hal. 

Kita diajak berkeliling ke dalam ingatannya Joel selama proses penghapusan ingatannya tentang Clementine. Di mana mereka pertama kali bertemu dan saling tertarik. Joel yang kaku dan datar ketemu Clementine yang sangat spontan. Di mana setelah mereka menjalin hubungan serius, ternyata mereka baru menemukan beberapa ketidakcocokan akan satu sama lain. 

Tapi ya namanya jodoh enggak ke mana, mau ingatan dihapus sekalipun, kalau takdirnya ketemu, ya enggak bisa dihindari kan? 

Aku suka banget banget banget sama semua keanehan yang menggemaskan yang ada di film ini. Hubungan Joel dan Clementine yang kelihatannya rumit tapi sebenarnya ya tinggal dijalanin aja gitu. Ini salah satu comfort movie juga buatku kalau pas lagi bad mood, lihat tingkah laku Joel dan Clementine aja cukup buat balikin mood.

***

Okaaay that’s it. Lima romcom yang masih aku suka banget sampai sekarang. Enggak bikin cringe, enggak bosan, dan masih bikin senyum-senyum lebar tiap kali nonton ulang. Masih ada beberapa judul kayak Enchanted dan 50 First Date yang juga aku suka, tapi udah lama enggak nonton ulang jadi ya sudahlah enggak masuk daftar. 

Segini aja aku cukup mikir keras lah apa aja film kesukaanku yang termasuk ke dalam genre romcom hahaha. 

Okay, see you on the next Top 5 Thursday. Masih belum kepikiran sih mau nulis tentang apa lagi hahaha. Oh ya, you can tell me your favorite romcom (if you have) in comment, okay?

All movie's image credit from imdb.

via GIPHY