A Late Late Late Report of The World of Ghibli Exhibition

Aku tahu harusnya cerita ini diposting sejak tahun lalu. Udah nongkrong di draft sejak tahun lalu juga sih, dan aku sempat berpikir untuk dihapus aja karena acaranya udah kelewat lama dan kayaknya udah basi banget kalau baru dibahas sekarang. Tapi kok sayang yah? Aku enggak tenang kalau cerita dari perjalananku bertemu Totoro dan teman-temannya belum terposting di sini hehehe.

Jadi, The World of Ghibli Exhibition di Jakarta ini adalah bagian dari rangkaian acara ‘The World of Ghibli Jakarta’ yang diselenggarakan oleh Studio Ghibli dan Kaninga Pictures. Nah, The World of Ghibli Jakarta ini dimulai sekitar bulan April 2017 dengan pemutaran film-film Ghibli di bioskop-bioskop kesayangan anda ahaha. Kalau enggak salah, film pertama yang diputer adalah Spirited Away.

Oh ya, buat yang belum tahu Studio Ghibli, mereka adalah pembuat film-film animasi dari Jepang sejak tahun 1985, didirikan oleh Hayao Miyazaki, Isao Takahata dan Toshio Suzuki. Mungkin karyanya yang paling terkenal itu My Neighbor Totoro yaa yang juga jadi maskotnya Studio Ghibli. Tapi film-film animasi buatan mereka semuanya bagus-bagus menurutku (walaupun belum semuanya aku tonton sih, seenggaknya yang udah kutonton belum ada yang mengecewakanku hehehe). Aku sendiri baru kenalan sama Studio Ghibli waktu jaman kuliah, berkat Totoro juga. Dari sana kenalan deh sama karya-karya Studio Ghibli lainnya and I can’t help to fall in love :D

Nah, sekarang kembali lagi ke acara The World of Ghibli Jakarta. Selain pemutaran film-film Ghibli yang sebelumnya belum pernah ditayangkan di bioskop kita, ada juga acara-acara lain seperti lomba mewarnai dan melukis mobil, dan puncaknya adalah pameran yang diselenggarakan di Ballroom Ritz Carlton Pacific Place Jakarta dari tanggal 10 Agustus sampai 17 September 2017. Buat yang enggak atau belum kesampaian mengunjungi Museum Ghibli di Jepang langsung kayak aku, tentu aja bersyukur banget dengan adanya pameran ini di Jakarta. Walaupun harga tiket masuknya lumayan mahal dan buat aku yang tinggal di Bandung tentu aja butuh ongkos lagi ke Jakarta, tapi itu enggak seberapa dibandingkan kebahagiaan begitu masuk arena pameran.

Aku ke sana di sebuah hari Sabtu yang cerah di bulan September berdua sama temenku, Wina. Kita berangkat subuh dari Bandung, diantar sama orangtuanya Wina. Syukurlah perjalanan lancar dan sama sekali enggak ketemu macet. Kita udah sampai di Pacific Place sekitar jam sembilanan, mall masih kosong banget deh pokoknya. Sengaja sih, maksudnya biar bisa lebih tenang lihat-lihat pameran sebelum terlalu ramai. Tapi ternyata lumayan banyak juga selain kami yang udah sampai  di sana sebelum area pameran dibuka hari itu. Cuma yaa enggak ramai-ramai banget karena kebanyakan orang dateng menjelang jam makan siang gitu.

Dan begitu masuk arena pameran, sumpah yaa yang namanya perasaan bahagia itu membuncah banget hahaha. Kayaknya sepanjang berjalan di area pameran, mukaku dan Wina enggak berhenti senyum-senyum dan ketawa-ketawa saking bahagianya. Aduuuh mau nangis rasanya lihat instalasi dari film-filmnya Ghibli yang tampaknya sangat sempurna itu. Kayak dari film ditarik keluar ke hadapan kita aja gitu, gimana sih susah jelasinnya hahaha. Sempurna banget lah pokoknya! Walaupun waktu kami ke sana, instalasi pameran belum selesai 100%, kami sama sekali enggak terganggu bohong sih, rada kecewa sedikit sebenernya dan tetap bahagiaaa hahaha. Kalau misalnya selama pameran ada peragaan atau misalnya para volunteer yang bertugas pakai kostum ala-ala karakter Ghibli, kayaknya bakal lebih keren sih :D

Oh okay, karena kebetulan di pameran ini boleh ambil foto sepuasnya dan boleh minta difotoin sama para volunteer juga, aku bakal ceritain sambil pamer foto-fotonya aja yaa? Hehehe.  Akhirnya foto-foto ini terupload juga, enggak mendekam di folder laptop dan cuma dinikmati saat kangen aja hehehe.

Manis banget yaa, dia bawa bunga? :D

Robot dari film Laputa Castle in the Sky ini beneran gede banget, mungkin seukuran aslinya di film kali ya? Aku lupa dia sebesar apa dia di filmnya hehehe. Lihat deh, detail banget kaan sampai bunga yang ada di tangan si Robot pun terlihat seperti asli. Dan lihat si Robot tuh rasanya pengin bawa pulang buat pajangan di kamar hahaha (yang ada enggak bisa tidur karena kamarnya penuh duluan sama si Robot).

mejeng di depan Gutiokipanja sebelum jajan roti :D

Kiki and Jiji :p

Salah satu instalasi favoritku! Gutiokipanja atau toko roti tempatnya Kiki kerja dan tinggal di film Kiki's Delivery Service ini beneran kayak toko roti beneran aja gitu. Begitu masuk langsung tercium wangi roti baru matang dan kopi, bikin lapar aja padahal sebelum masuk pameran udah melahap roti juga hahaha. Terus kita disambut sama Jiji si kucing hitam bawel partnernya Kiki dan disediain bando ala Kiki buat yang mau berfoto. Kebetulan aku pakai baju warna biru navy (warna bajunya Kiki juga biru navy) jadi pas banget berasa jadi Kiki ahahaha.

di depan rumah The Kusakabe

Satsuki dan Mei menyambut tamu di depan rumah :D

Yang jadi favorit berikutnya adalah The Kusakabe's House tentu saja. Yang udah nonton My Neighbor Totoro pasti tahu kaan, rumah tua tempat tinggalnya Satsuki, Mei dan ayahnya? Nah, bentuk sampai isi-isinya rumah The Kusakabe ini beneran sama persis kayak cuma ditarik keluar dari filmnya. Keren banget banget banget!

Coba lihat yang di atas deh, bahkan sampai display lukisan cat airnya sampai ruang kerja papanya Satsuki dan Mei juga detail banget. Terutama ruang kerjanya, detail banget banget banget sampai tumpukan bukunya segala! Kebayang yang nyusuninnya harus teliti dan hati-hati banget kan pastinya? Makanya kita juga enggak diijinkan masuk ke ruangan ini, cuma boleh foto dari luarnya aja. Begitu aja udah kagum luar biasa huhuhu.

Satsuki dan Mei with the fluffy Totoro :D

Kita mau nengokin mama naik Cat Bus dulu yaa? :D

Daaan... enggak lengkap tentunya tanpa kehadiran dua makhluk super fluffy dan gemesin ini! Totoro dan Cat Bus! Sumpah yaaa pengin bawa pulang si Totoro rasanya! Habis foto ada perasaan enggak mau cepet-cepet turun dari display karena masih pengin peluk Totoro huhu. Dan si Cat Bus juga enggak kalah fluffy-nya. Masih inget kaan waktu Cat Bus ini nganterin Satsuki dan Mei ke rumah sakit buat ketemu mamanya? Kelihatan dalemnya tuh empuk dan lembut banget kaan? Nah, begitulah replika Cat Bus ini, lembuuuut banget bulunya. Pengin rasanya pindah kamar kost ke sini :D

Howl's Moving Castle

The details!!

Film kedua Ghibli yang aku tonton adalah Howl's Moving Castle dan aku bener-bener jatuh cinta sama Ghibli gara-gara film ini, terutama gara-gara kastilnya Howl si penyihir yang bentuknya super unik dan bisa pindah-pindah tempat. Dan replika kastilnya Howl di pameran ini beneran bisa gerak lho walaupun enggak jalan-jalan hehehe. Lihat itu detailnya, keren banget kaan? Sayang enggak ketemu Howl di sana hehehe.

Nah, kalau yang ini adalah Baby Ohmu dari film Nausicaa of the Valley of the wind. Karena aku belum juga nonton Nausicaa (i will watch it soon!), jadi aku enggak tahu detailnya si Ohmu ini. Oh ya instalasi Ohmu ini juga bergerak dan ada suara kayak suara nafas berat gitu, mungkin suara Ohmu seperti di filmnya yaa?

Chihiro menunggu bertemu Kaonashi

Rumah pemandian Yubaba dan kota dari kejauhan. Eh, ada penampakan Kaonashi, lihat enggak? :D

Sampailah kita di instalasi dari film Ghibli terfavoritku sepanjang masa, Spirited Away. Waaah kalau menurutku sih, ini instalasi termegah dari semua pameran ini. Lagi-lagi aku harus bilang penampakannya kayak dari film ditarik keluar karena ya memang bener begituuu. Detail rumah pemandiannya, detail kota sampai display toko-tokonya pun sama banget. Aku banyak banget jepret-jepret di sini sebenernya, tapi yah hasil fotonya kebanyakan yang enggak layak dipost huhuhu.

Dan sebenernya lagi, masih ada instalasi dari film-film lainnya kayak Porco Rosso, The Secret World of Arietty, Princess Mononoke dan When Marnie was Here tapi karena hasil fotonya kurang oke (sangat tidak oke malah), terpaksa enggak aku share huhuhu. Tapi bener deh, jalan di pameran ini tuh rasanya bener-bener kayak masuk ke dunia dari film-film Ghibli ini. Terasa banget magisnya. Kalau aja pameran bisa selesai tepat waktu, pasti lebih bahagia lagi deh kita.

Tapi jujur, segini juga aku udah cukup puas dan senang sih. Mungkin ketidaklengkapan yang kita temui tuh bisa jadi penyemangat buat semakin rajin nabung biar suatu saat nanti bisa mengunjungi Museum Ghibli di Jepang sana hehehe. Dan mohon dimaafkan karena aku posting cerita dari acara yang udah lama lewat, semua akibat kemalasanku hahaha.

Semoga cerita dan foto-fotonya bikin yang baca senang dan yang belum kenal Ghibli, semoga habis baca ini jadi ingin kenalan sama Ghibli yaa hehehe. Thank you and have a nice weekend all :D